Dukungan Kapolda Jateng Maju Pilgub Bermunculan, Kali ini dari Warga Srumbung Magelang

MAGELANG - Dukungan kepada Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi untuk maju dalam Pilgub Jateng 2024 terus bermunculan.

“Sebagai pribadi atau warga masyarakat Kabupaten Magelang siap mendukung Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi maju pada Pilgub Jateng, " kata Yanto selaku warga Masyarakat Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Selasa (06/05/2024).

Baca juga: Birokrasi di Era 4.0 Tantang  ASN Berkualitas

Menurut Yanto, sosok Kapolda Jateng tersebut tegas dan humanis, sehingga cocok untuk menjadi pemimpin Jawa Tengah berikutnya.

"Semoga dengan niat baik Bapak Irjen Pol Ahmad Luthfi diridoi oleh Alloh SWT dan Jawa Tengah terus menjadi maju, ” ungkapnya.

Baca juga: Kemenkumham Jateng Ikuti Pembahasan Peta Batasan Luas Wilayah dan Peta Tutupan Lahan Pulau Nusakambangan

Selama empat tahun memimpin Jateng, situasi wilayah juga aman dan kondusif. Oleh karenanya, Yanto pun siap memberikan dukungan jika orang nomor satu di Polda Jateng itu mencalonkan diri sebagai Cagub pada Pilgub Jateng 2024.

"Irjen Pol Ahmad Luthfi telah menghabiskan sebagian besar masa dinasnya di wilayah Polda Jateng. Mulai dari Kapolres Batang pada tahun 2008, Wadirintelkam Polda Jateng pada tahun 2010, Wakapolresta Surakarta pada tahun 2011, Kapolresta Surakarta pada tahun 2015, hingga menjadi Wakapolda Jateng pada tahun 2018, " terangnya.

Baca juga: Divisi Yankumham Jateng Laksanakan Safari Kekayaan Intelektual di Bulan Ramadan

"Kini dirinya menjabat sebagai Kapolda jateng dari tahun 2020 hingga Sekarang. Dengan amanah sebagai Kapolda Jateng selama hampir empat tahun, Irjen Pol Ahmad Luthfi telah membuktikan dirinya sebagai pemimpin yang dipercayai dalam menjaga stabilitas dan keamanan Jawa Tengah, " tambahnya.

"Kepribadian tegas, santun, dan ramah dekat dengan berbagai tokoh agama dan elemen masyarakat membuat Luthfi menjadi sosok yang disegani dan dikenal luas, " pungkasnya.

Baca juga: Plt Minta Maaf, CMMI Bogor Raya Hormati Keputusan Ulama